Bekerja Terus Tanpa Pamrih
Oleh: Dee Suarnata
Tanggal 18 November 2012 DPK Peradah Kota Makassar melangsungkan Rapat Kerja Daerah, yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Vyata Satya Karma, Kompleks Pura Giri Natha Makassar, acara yang dimulai pukul 09.30 Wita ini berlangsung dengan sederhana. Ini dilakukan untuk menghemat dana, sebab dana yang diwariskan oleh kepengurusan sebelumnya akan digunakan untuk merealisasikan program-program kerja yang telah ditetapkan. perserta yang hadir jumlahnya cukup banyak, mengingat kader DPK Peradah Kota Makassar dari kepengurusan sebelumnya jumlahnya tidak terdata dengan jelas. Namun para pengurus dan kordinator hampir semuanya hadir untuk mensukseskan acara. Ini adalah kegiatan pertama DPK Peradah Kota Makassar selama masa kepengurusannya.
Kegiatan yang mengusung tema "Implementasi Pola Pikir Pemuda Hindu dalam Mewujudkan Baktinya Pada Agama dan Negara" menghabiskan dana kurang lebih Rp.1.800.000, Ketua Team Work Putu Suwarnata menyampaikan dalam sambutannya bahwa, peserta yang hadir jumlahnya sekitar 32 orang termasuk undangan. Ini adalah kegiatan yang hanya dilaksanakan interen pengurus dan beberapa undangan dari Dewan Pimpinan Provinsi Peradah Indonesia Sulawesi Selatan. serta Dewan Penasehat DPK Peradah Indonesia Kota Makassar. kegiatan ini bejalan cukup baik dan lancar.
Dewan Pimpinan Provinsi Peradah Indonesia Sulawesi Selatan Dalam sambutannya yang diwakili oleh saudara Wayan Darmawan cukup memberi harapan baik bagi pengurus baru. Beliau menitipkan semangat yang luar biasa kepada kepengurusan periode 2012-2015 ini. Beliau juga berharap agar kegiatan Rapat Kerja DPK Peradah Indonesia Kota Makassar dapat melahirkan program kerja yang dapat direalisasikan. semoga apa yang diharapkan oleh beliau dapat terwujud.
Besarnya harapan pengurus DPK Peradah Kota Makassar untuk meningkatkan jumlah kader rupanya menjadi tantangan bagi kepengurusan periode ini, mengingat kondisi interen organisasi yang baru mencari pola, dan data jumlah pemuda Hindu yang berdomisili dikota makassar yang belum ada. namun, saya selaku ketua yang 'dipilih' merasa optimis DPK Peradah Kota Makassar dapat melanjutkan tugasnya sebagai wadah bagi pemuda Hindu yang ada di Kota Makassar. dan dapat meningkatkan jumlah kader. dukungan yang positif dan motivasi dari pengurus dan pemuda, terutama dari Dewan Penasehat Kanda Komang Rinten sedikit meredam perasaan kuatir saya.
Kedepannya, diharapkan kordinator yang terkait dapat melakukan diklat untuk pengenalan Peradah secara umum, juga pengenalan terhadap visi dan misi Peradah Indonesia. dan juga pelatihan-pelatihan khusus terkait dengan etika berorganisasi. sehingga dapat meningkatkan kualitas kader Peradah Indonesia, selain itu juga diharapkan dapat meningkatkan kreativitas pemuda yang merupakan generasi penerus masyarakat Hindu dalam berbagai kegiatan.
Saya sangat setuju dengan sebuah prinsip yang pernah disampaikan oleh Kanda Komang Rinten, Beliau berkata: "Bila di suatu Sekolah yang terdapat 3.000 orang siswa, dan yang tidak lulus UAN jumlahnya lebih dari 1.000 orang siswa, Maka yang perlu dipertanyakan adalah kualitas tenaga pendidiknya". ini merefleksikan bahwa, bila terdapat kader-kader organisasi yang kurang pengetahuannya tentang Keorganisasian, maka yang perlu dipertanyakan adalah kualitas pengkadernya. sehingga kedepan DPK Peradah Kota Makassar berniat untuk melakukan pengkaderan sesuai ketentuan Organisasi. dengan harapan dapat meningkatkan kualitas kader Peradah Indonesia.